2.Perendaman susu (Towhing)
Susu beku direndam dalam bak dengan air mengalir sampai cair selama 1,5 – 2jam sampai cair, perendaman tidak boleh lebih dari 3 jam karena akan mengakibatkan susu rusak
3.Pembukaan kemasan susu
-Pastikan kondisi susu tidak menggumpal
- Bersihkan dulu kemasan sampai bersih dan kering
- Sebelum dipanaskan tes susu tersebut dengan alkohol dengan perbandingan 1 : 1 cc
-Saring susu dengan saringan teh yang bersih
3. Pasteurisasi (pemanasan susu)
- cara memanaskannya sama dengan diatas, setelah mencapai 80 derajat dinginkan sampai susu susu turun menjadi 40 derajat.
4.Penyiapan bakteri
-Siapkan 2 jenis bakteri, yaitu bakteri lactobacillus Bulgaricus dan Strephtillus Thermopillus. Bakteri ini bisa didapatkan di Balai Besar Peternakan
5. Pencampuran bakteri dengan susu
Susu disiapkan dalam panci, siapkan bakteri dan tuangkan dengan perbandingan 3 liter susu dengan 1 sendok makan masing-2 bakteri.selama proses pencampuran harus ada api (lilin/lampu spirtus) didekat antara bakteri dan susu. Ini fungsinya untuk membunuh dan menjauhkan bakteri perusak.
6. Inkubasi
Setelah pencampuran susu dimasukkan kedalam wadah inkubator dengan lampu listrik 25 watt selama 4 jam.Inkubator bisa dibuat sendiri dari kardus/streoformbox
7. Penyimpanan
Masukkan yogurt kedalam pendingin sampai membeku
8.siap saji
Yoghurt lebih enak jika dimakan dengan buah manis
0 komentar:
Posting Komentar